Tangkal Radikalisme, Polisi Tulungagung Datangi Masjid-masjid

Tulungagung - Kepolisian Resort (Polres) Tulungagung gencar melakukan upaya untuk menangkal paham radikalisme, dengan berkeliling ke sejumlah masjid-masjid. 

Kapolres Tulungagung AKBP Eva Guna Pandia, mengatakan safari Jumat itu digelar secara bergiliran ke sejumlah masjid di Tulungagung. Dalam setiap pertemuan polisi berdialog langsung dengan para tokoh agama dan masyarakat untuk memberikan pemahaman terkait bahaya radikalisme. 

"Kami keliling, salah satunya di Masjid Nurul Huda di Plosokandang ini," kata Eva Pandia. 

Menurutnya, antisipasi masuknya paham radikalisme tersebut menjadi poin penting dalam safari yang dilakukan. Sebab dengan adanya komitmen dan antisipasi bersama dengan para tokoh agama dan masyarakat maka potensi gangguan akibat radikalisme bisa ditekan  secara maksimal. 

"Seperti kita tahu pada dasarnya semua ajaran agama mengajarkan kedamaian, semua cinta damai, pun dengan ajaran Agama Islam yang ada di Indonesia ini," imbuhnya. 

Pandia menambahkan, selain isu radikalisme pihaknya juga memberikan literasi tentang maraknya kabar bohong atau hoaks yang menyebar melalui media sosial dan aplikasi pesan. 

"Hoaks ini adalah yang juga perlu diantisipasi. Saya pesan kepada masyarakat jangan mudah percaya dengan kabar yang tidak jelas asal-usulnya," kata Pandia. 

Kehadiran polisi di sejumlah masjid di Tulungagung tersebut mendapat respon positif dari pengurus masjid. KH Abdul Kholiq selaku pengurus Masjid Nurul Huda mengatakan, komunikasi langsung yang dilakukan polisi dinilai merupakan langkah positif yang bisa mendekatkan aparat dengan umat. 

"Saya senang Pak Kapolres turun langsung ke sini, artinya ada komunikasi yang baik antara pimpinan dengan umat, ada take and give yang baik," Kata Kholiq. 


Share this

Related Posts

Previous
Next Post »